Dua Pecinta Sepakbola Dibunuh
Hanya Karena Bikin Ribut
Tragedi maut ini terjadi di kawasan wisata Pattaya, Thailand, Selasa (13/6/2006) kemarin. Momennya adalah ketika laga antara Italia kontra Ghana, dimana Andrea Pirlo mencetak gol pertama bagi Azzurri. Yang menyebabkan insiden berdarah ini terjadi adalah ekspresi berlebihan dua pecinta sepakbola asal Thailand terhadap gol tersebut.
Dijelaskan anggota kepolisian Thailand, Somnuek Chanket, seperti dilansir AP, seorang pria yang merasa terganggu terlihat memperingatkan dua orang yang cukup ribut tersebut. Sayangnya peringatan tersebut diremehkan oleh kedua pecinta sepakbola itu, yang teridentifikasi bernama Chamlong Rongsaeng, 30 tahun, dan Somnuek Sonkun, 41 tahun.
Bisa jadi karena kesal, orang yang merasa terganggu tersebut langsung mengeluarkan senjata dan menembak dua orang itu. Alhasil dua pecinta tersebut mati seketika.
Untungnya pihak kepolisian bisa mengenali pelaku tindak kejahatan tersebut sehingga kemungkinan untuk lari terbilang cukup kecil. Sebenarnya aksi tembak menembak di Pattaya, Thailand terbilang cukup sering. Statistik pun menunjukkan bahwa tingkat kejahatan di daerah wisata paling menggiurkan di Thailand ini terbilang tinggi.
Menghargai orang lain memang harus dilakukan, termasuk saat menyaksikan tayangan Piala Dunia. Jika tidak mengindahkannya, nyawa bisa menjadi taruhan. Buktinya dua fans sepakbola harus kehilangan nyawanya karena terlalu ribut saat menonton Piala Dunia.
Tragedi maut ini terjadi di kawasan wisata Pattaya, Thailand, Selasa (13/6/2006) kemarin. Momennya adalah ketika laga antara Italia kontra Ghana, dimana Andrea Pirlo mencetak gol pertama bagi Azzurri. Yang menyebabkan insiden berdarah ini terjadi adalah ekspresi berlebihan dua pecinta sepakbola asal Thailand terhadap gol tersebut.
Dijelaskan anggota kepolisian Thailand, Somnuek Chanket, seperti dilansir AP, seorang pria yang merasa terganggu terlihat memperingatkan dua orang yang cukup ribut tersebut. Sayangnya peringatan tersebut diremehkan oleh kedua pecinta sepakbola itu, yang teridentifikasi bernama Chamlong Rongsaeng, 30 tahun, dan Somnuek Sonkun, 41 tahun.
Bisa jadi karena kesal, orang yang merasa terganggu tersebut langsung mengeluarkan senjata dan menembak dua orang itu. Alhasil dua pecinta tersebut mati seketika.
Untungnya pihak kepolisian bisa mengenali pelaku tindak kejahatan tersebut sehingga kemungkinan untuk lari terbilang cukup kecil. Sebenarnya aksi tembak menembak di Pattaya, Thailand terbilang cukup sering. Statistik pun menunjukkan bahwa tingkat kejahatan di daerah wisata paling menggiurkan di Thailand ini terbilang tinggi.
Wah kalau sampai seperti ini urusannya, rugi donk FIFA mengeluarkan slogan It's Time To Make Friends.......
0 Comments:
Post a Comment
<< Home